Hobi Begadang Bukanlah Pemalas
Orang yang memiliki hobi begadang disudutkan pada persoalan negatif yakni bersifat pemalas, Namun ternyata, seperempat dari penduduk dunia itu secara genetis memang otaknya lebih aktif di malam hari. Ini tergantung dari tipe jam biologis kamu, yaitu sifat yang dimiliki otakmu yang mengatur waktu kapan harus bangun dan harus tidur. Jika kamu adalah tipe nokturnal genetis, memaksa bangun pagi justru akan menimbulkan jetlag parah yang bikin kamu terus merasa kurang tidur sepanjang hari.
Tes ilmiah telah mengungkapkan jika orang-orang nokturnal lebih pandai pada penalaran induktif dibanding orang-orang tipe pagi. Penalaran induktif adalah kemampuan untuk mengambil informasi umum dan membuat kesimpulan tertentu atau lebih spesifik dan menerapkannya pada fakta dan pengalaman yang sama. Kekuatan dalam keterampilan ini merupakan strategi perkiraan jitu yang baik dan berbuah keberhasilan dalam performa kinerja.
Selanjutnya, penalaran induktif ini sering dihubungkan dengan jenis pemikiran inovatif yang terkait bidang pekerjaan bergengsi (penemu, penulis, penyanyi, artis, aktor, pengusaha) dan sudah tentu pula terkait dengan pendapatan yang lebih tinggi.
Resiko yang Dihadapi adalah Kesehatan
Kendati faktanya orang nokturnal itu lebih kreatif dan berhasil, tapi kebanyakan mengalami kondisi kesehatan yang buruk jika tidak mengikuti pola hidup sehat. diantaranya adalah:
Depresi
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Psychiatry and Clinical Neurosciences, orang-orang nokturnal tiga kali lebih rentan mengalami depresi daripada mereka yang bertipe bangun pagi. Ini mungkin disebabkan kurangnya sinar matahari dan vitamin D3.
Selain itu sisi lain aspek sosial yang menuntut orang nokturnal wajib mengimbangi jadwal orang pagi, dan tentunya sangat berbeda energi yang harus dikeluarkan, ditambah lagi predikat pemalas, sedangkan waktu tidurnya orang nokturnal sangat berbeda dengan orang tipe bangun pagi.
Obesitas
Obesitas merupakan risiko kesehatan lain bagi mereka yang lebih memilih jam malam. Ketika anda bangun di kemudian hari, anda cenderung makan makanan yang lebih banyak. Pencernaan dan metabolisme tertinggi pada perut orang nokturnal ada pada puncaknya katakanlah jam 10:00 Malam, Anda mungkin lebih cenderung untuk ancang-ancang makan sekenyangnya. Selain itu, jika Anda kurang tidur kronis, anda akan memiliki tingkat hormon yang disebut leptin, yang memicu otak anda untuk tahu kapan perut anda telah mengisinya makanan.
Penyakit Jantung
Jika kamu adalah tipe malam hari tapi karir menuntutmu untuk bangun pagi-pagi, kamu bakal menderita kurang tidur yang kronis. Ini bisa mengakibatkan meningkatnya hormon stres kortisol, yang meningkatkan beban jantung.
Ikuti langkah tips sehat dibawah ini:
1. Buatlah Jadwal Tidur yang Konsisten
Biar kata itu jam 1 sampai jam 9 pagi, atau jam 4 pagi sampai jam 12 siang, biasakan tidur pada jadwal yang konsisten. Waktu tidur yang dibolak-balik bisa mengganggu ritme biologismu yang mengakibatkan ketidakseimbangan hormon sehingga dapat memicu penyakit kronis.
Jika kamu tidurnya pagi, pastikan kamu pakai penutup mata untuk memastikan kamu tidur di kegelapan total. pasalnya, kegelapan total membantu produksi melatonin, hormon tidur yang penting. Kamu juga bisa pasang penyumbat telinga agar tidak terganggu suara dari luar dan dapat istirahat dengan baik.
2. Usahakan Mendapat Sinar Matahari yang Cukup
Ada kalanya ketika kamu terbangun pada pagi hari atau sore hari, pastikan tubuh menyerap sinar matahari yang cukup. Kamu bisa duduk dekat jendela atau lebih baiknya jalan-jalan disekitar rumah minimal setengah jam guna mendapatkan vitamin D3 alami. Hal ini dapat membantu mencegah depresi dan ketidakseimbangan hormon yang dapat menyebabkan nafsu makan berlebihan.
3. Diet Sehat
Untuk mencapai kesehatan optimal, orang-orang nokturnal wajib menjaga keseimbangan hormon dengan menjauhi junk food melainkan mengisi perut dengan sayuran organik, buah, kacang-kacangan, daging, ikan, dan lemak sehat yang bisa ditemui pada alpukat. Sumber makanan ini berfungsi menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan membanjiri tubuh kamu dengan nutrisi untuk mencegah penyakit kronis.
Orang tipe Malam Hari (Nokturnal)
Bagaimanapun juga orang nokturnal bukan berarti kurang cerdas dibanding rekan-rekan tipe pagi hari. Namun mereka memiliki ruang cerdas dengan cara yang berbeda bahkan dianggap lebih cerdas dan kreatif. Mereka sering disebut sebagai "jenis berotak kanan" atau jenis kreatif.Tes ilmiah telah mengungkapkan jika orang-orang nokturnal lebih pandai pada penalaran induktif dibanding orang-orang tipe pagi. Penalaran induktif adalah kemampuan untuk mengambil informasi umum dan membuat kesimpulan tertentu atau lebih spesifik dan menerapkannya pada fakta dan pengalaman yang sama. Kekuatan dalam keterampilan ini merupakan strategi perkiraan jitu yang baik dan berbuah keberhasilan dalam performa kinerja.
Selanjutnya, penalaran induktif ini sering dihubungkan dengan jenis pemikiran inovatif yang terkait bidang pekerjaan bergengsi (penemu, penulis, penyanyi, artis, aktor, pengusaha) dan sudah tentu pula terkait dengan pendapatan yang lebih tinggi.
Resiko yang Dihadapi adalah Kesehatan
Kendati faktanya orang nokturnal itu lebih kreatif dan berhasil, tapi kebanyakan mengalami kondisi kesehatan yang buruk jika tidak mengikuti pola hidup sehat. diantaranya adalah:
Depresi
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Psychiatry and Clinical Neurosciences, orang-orang nokturnal tiga kali lebih rentan mengalami depresi daripada mereka yang bertipe bangun pagi. Ini mungkin disebabkan kurangnya sinar matahari dan vitamin D3.
Selain itu sisi lain aspek sosial yang menuntut orang nokturnal wajib mengimbangi jadwal orang pagi, dan tentunya sangat berbeda energi yang harus dikeluarkan, ditambah lagi predikat pemalas, sedangkan waktu tidurnya orang nokturnal sangat berbeda dengan orang tipe bangun pagi.
Obesitas
Obesitas merupakan risiko kesehatan lain bagi mereka yang lebih memilih jam malam. Ketika anda bangun di kemudian hari, anda cenderung makan makanan yang lebih banyak. Pencernaan dan metabolisme tertinggi pada perut orang nokturnal ada pada puncaknya katakanlah jam 10:00 Malam, Anda mungkin lebih cenderung untuk ancang-ancang makan sekenyangnya. Selain itu, jika Anda kurang tidur kronis, anda akan memiliki tingkat hormon yang disebut leptin, yang memicu otak anda untuk tahu kapan perut anda telah mengisinya makanan.
Penyakit Jantung
Jika kamu adalah tipe malam hari tapi karir menuntutmu untuk bangun pagi-pagi, kamu bakal menderita kurang tidur yang kronis. Ini bisa mengakibatkan meningkatnya hormon stres kortisol, yang meningkatkan beban jantung.
Cara Sehat Kerja Begadangan
Hanya karena kamu lebih menyukai kegelapan malam dibanding siang hari, tidak berarti kamu ditakdirkan menjadi depresi, obesitas, dan gampang sakit. Kamu pun bisa menjadi burung hantu yang sehat namun butuh sedikit pengorbanan.Ikuti langkah tips sehat dibawah ini:
1. Buatlah Jadwal Tidur yang Konsisten
Biar kata itu jam 1 sampai jam 9 pagi, atau jam 4 pagi sampai jam 12 siang, biasakan tidur pada jadwal yang konsisten. Waktu tidur yang dibolak-balik bisa mengganggu ritme biologismu yang mengakibatkan ketidakseimbangan hormon sehingga dapat memicu penyakit kronis.
Jika kamu tidurnya pagi, pastikan kamu pakai penutup mata untuk memastikan kamu tidur di kegelapan total. pasalnya, kegelapan total membantu produksi melatonin, hormon tidur yang penting. Kamu juga bisa pasang penyumbat telinga agar tidak terganggu suara dari luar dan dapat istirahat dengan baik.
2. Usahakan Mendapat Sinar Matahari yang Cukup
Ada kalanya ketika kamu terbangun pada pagi hari atau sore hari, pastikan tubuh menyerap sinar matahari yang cukup. Kamu bisa duduk dekat jendela atau lebih baiknya jalan-jalan disekitar rumah minimal setengah jam guna mendapatkan vitamin D3 alami. Hal ini dapat membantu mencegah depresi dan ketidakseimbangan hormon yang dapat menyebabkan nafsu makan berlebihan.
3. Diet Sehat
Untuk mencapai kesehatan optimal, orang-orang nokturnal wajib menjaga keseimbangan hormon dengan menjauhi junk food melainkan mengisi perut dengan sayuran organik, buah, kacang-kacangan, daging, ikan, dan lemak sehat yang bisa ditemui pada alpukat. Sumber makanan ini berfungsi menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan membanjiri tubuh kamu dengan nutrisi untuk mencegah penyakit kronis.
4. Rajin Olahraga
Tetap sehat dan mencegah obesitas serta terhindar penyakit jantung, bisa kamu dapatkan melalui banyak olahraga. diantaranya berjalan, renang, hiking semuanya baik untuk sistem kardiovaskular tubuh dan terlebih sekaligus dilakukan dengan tujuan menyerap vitamin D3 yang sangat penting untuk kesehatan.
5. Hindari Minuman Suplemen
Bagi mereka orang-orang nokturnal cenderung konsumsi minuman suplemen untuk jaga vitalitas, namun manfaatnya cuma sehari dirasakan tapi kemudian hari justru lebih membahayakan.
6. Jika Perlu Konsumsi Vitamin Tambahan
Kekurangan vitamin D3 adalah salah satu masalah kesehatan yang paling umum yang terkait pekerjaan yang menuntut untuk begadang. Jika kamu tidak mendapatkan sinar matahari alami yang cukup kamu bisa konsumsi suplemen vitamin D yang mungkin dapat kamu konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan dosis tepat. Jika tubuh tidak cukup mendapatkan vitamin D3, kamu akan mengalami risiko depresi, penyakit autoimun, penyakit jantung, dan kanker.
7. Cari Pekerjaan yang Cocok
Kenalilah diri kamu tipe nokturnal atau bukan, jika memang tipe nokturnal, jenis kerja malam hari adalah pekerjaan yang sesuai bagi tubuh kamu karena ritme biologis kamu menginginkan beraktifitas malam hari. namun sebaliknya jika tipe nokturnal mendapatkan jadwal jam kantoran sepertinya itu bukan ide yang baik buat kamu untuk melanjutkan karir jam kantoran.
Tetap sehat dan mencegah obesitas serta terhindar penyakit jantung, bisa kamu dapatkan melalui banyak olahraga. diantaranya berjalan, renang, hiking semuanya baik untuk sistem kardiovaskular tubuh dan terlebih sekaligus dilakukan dengan tujuan menyerap vitamin D3 yang sangat penting untuk kesehatan.
5. Hindari Minuman Suplemen
Bagi mereka orang-orang nokturnal cenderung konsumsi minuman suplemen untuk jaga vitalitas, namun manfaatnya cuma sehari dirasakan tapi kemudian hari justru lebih membahayakan.
6. Jika Perlu Konsumsi Vitamin Tambahan
Kekurangan vitamin D3 adalah salah satu masalah kesehatan yang paling umum yang terkait pekerjaan yang menuntut untuk begadang. Jika kamu tidak mendapatkan sinar matahari alami yang cukup kamu bisa konsumsi suplemen vitamin D yang mungkin dapat kamu konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan dosis tepat. Jika tubuh tidak cukup mendapatkan vitamin D3, kamu akan mengalami risiko depresi, penyakit autoimun, penyakit jantung, dan kanker.
7. Cari Pekerjaan yang Cocok
Kenalilah diri kamu tipe nokturnal atau bukan, jika memang tipe nokturnal, jenis kerja malam hari adalah pekerjaan yang sesuai bagi tubuh kamu karena ritme biologis kamu menginginkan beraktifitas malam hari. namun sebaliknya jika tipe nokturnal mendapatkan jadwal jam kantoran sepertinya itu bukan ide yang baik buat kamu untuk melanjutkan karir jam kantoran.